Apa itu SMA? Cara Berdagang Yang Efektif Dengan Indikator SMA

English Tiếng Việt Português فارسی

Anda mungkin pernah mengamati pedagang sukses yang mengkhususkan diri mereka dalam order jangka panjang pada perdagangan Opsi Biner. Kebanyakan dari mereka mengandalkan kurva yang panjang pada grafik kandil Jepang untuk membuka order. Itulah indikator SMA alias garis SMA.

Jika kita bicara tentang SMA, ada banyak orang yang bertanya-tanya mengapa indikator ini sangat sederhana. Apakah sesederhana itu untuk membuka order? Dan bagaimana cara untuk membuka order? Artikel ini akan memandu Anda secara detail tentang cara untuk menggunakan dan memperdagangkan opsi biner dengan indikator SMA.

Daftarkan IQ Option Hari Ini dan Dapatkan Gratis $ 10,000Dapatkan $ 10,000 gratis untuk pemula

Video tentang cara untuk menggunakan indikator SMA untuk perdagangan jangka panjang

Apa itu SMA?

SMA adalah simple moving average. Indikator ini dianggap oleh para pedagang tren sebagai alat pendukung yang sangat diperlukan. SMA adalah jenis indikator analitik yang mengandalkan pergerakan harga masa lalu untuk memperkirakan pergerakan tren di masa depan.

Bagaimana cara kerja indikator SMA?

SMA adalah moving average yang paling sederhana. Indikator ini adalah harga rata-rata penutupan selama periode waktu tertentu.

Garis SMA yang umum digunakan:

– SMA untuk penggunaan jangka panjang: SMA (100), SMA (200)

– Untuk penggunaan jangka menengah: SMA (30), SMA (50)

– SMA untuk penggunaan jangka pendek: SMA (10), SMA (14), SMA (20)

Sebagai contoh, SMA (50) berarti moving average dari 50 lilin berdasarkan harga penutupan dari 50 lilin sebelumnya.

Cara menggunakan indikator SMA

SMA membantu investor untuk mengetahui tren harga di masa depan. Oleh karena itu, indikator ini membantu kita untuk memprediksi harga di masa depan. Dengan melihat kemiringan dari SMA, Anda bisa menebak perubahan harga untuk membuat keputusan terbaik.

Digunakan untuk mengidentifikasi tren pasar

Tren bullish ketika: Grafik lilin Jepang 5 menit berada di atas garis SMA30.

Tren bearish ketika: Grafik lilin Jepang 5 menit berada di bawah garis SMA30.

Kombinasikan indikator SMA10 (jangka pendek) dan SMA30 (jangka menengah) untuk menemukan titik masuk

SMA10 adalah indikator yang menangkap pergerakan harga dalam jangka pendek. Selain itu, SMA30 digunakan oleh pedagang untuk memperkirakan tren jangka menengah yang akan datang. Dan dengan menggabungkan kedua garis SMA tersebut, kita akan mendapatkan titik masuk yang aman berdasarkan pergerakan harga saat keduanya berpotongan.

Buka order UP ketika: SMA10 melintasi garis SMA30 dari bawah.

Buka order DOWN ketika: SMA10 melintasi garis SMA30 dari atas.

Cara memperdagangkan opsi biner dengan indikator SMA

SMA adalah indikator yang sangat efektif bila digunakan dalam transaksi jangka panjang. Namun, untuk mendapatkan kondisi entri yang lebih aman serta meningkatkan akurasi prediksi tren, cara terbaik yang dapat digunakan adalah dengan memasukkan indikator dasar atau pola kandil yang dapat diandalkan.

Kombinasikan dengan Support dan Resistance

Kondisi: Grafik kandil Jepang 5 menit. Waktu kadaluwarsa 15 menit sampai 30 menit.

Cara membuka order

Buka order UP ketika: Harga naik dari bawah garis SMA30 untuk menembus resistance.

Buka order DOWN ketika: Harga turun dari atas garis SMA30 untuk jatuh keluar dari support.

Kombinasikan dengan pola kandil yang sangat akurat

Indikator SMA30 digunakan untuk menentukan tren pasar saat ini. Dan pola kandil yang mengikutinya akan menjadi sinyal untuk membuka order yang efektif. Ini adalah kombinasi yang sempurna untuk membuka perdagangan dengan tingkat kemenangan yang tinggi.

Kondisi: Grafik kandil Jepang 5 menit. Waktu kadaluwarsa 15 menit sampai 30 menit.

Buka order DOWN ketika: Pola kandil Jepang melanjutkan tren turun yang terbentuk di bawah SMA30. (Pola kandil seperti Bearish Harami, Evening Star, Shooting Star, dll.)

Penjelasan: Ketika grafik kandil benar-benar berada di bawah SMA30, sebuah tren turun akan muncul. Kita dapat menganggap SMA30 sebagai garis resistance dalam tren turun. Dan kemunculan pola kandil bearish lanjutan akan memberi kita sinyal untuk masuk. Ini adalah cara yang efektif untuk membuka order Down yang disukai oleh para trader berpengalaman.

Buka order UP ketika: Pola kandil Jepang melanjutkan tren naik (Hammer, Bullish Harami, Morning Star) yang terbentuk di bawah garis SMA30.

Penjelasan: Tren naik muncul saat grafik kandil Jepang berada di atas SMA30. Pada titik ini, kita dapat mempertimbangkan SMA30 sebagai garis support dalam tren naik. Ketika pola kandil Jepang melanjutkan tren naiknya dan menyentuh SMA30, ini adalah waktu teraman untuk membuka order.

Catatan saat menggunakan indikator SMA dalam perdagangan opsi biner

Kelebihan: Garis SMA lambat merespons sehingga menghilangkan fluktuasi turbulen jangka pendek. Dalam jangka panjang, SMA cukup bisa diandalkan. Karakteristik praktis yang penting dari SMA adalah: karena SMA adalah moving average yang paling populer di pasar, indikator ini mencerminkan psikologi investor pada level support atau resistance.

Kekurangan: Sebaliknya, jelas terlihat dalam jangka pendek, garis SMA bereaksi dengan lambat, sehingga menawarkan sinyal masuk dengan sangat lambat. Oleh karena itu, sensitivitas SMA relatif rendah bila dibandingkan dengan fluktuasi jangka pendek.

Untuk mengatasi kekurangan dan mengoptimalkan efisiensi saat menggunakan SMA, Anda harus membuka order jangka panjang.

Daftarkan IQ Option Hari Ini dan Dapatkan Gratis $ 10,000Dapatkan $ 10,000 gratis untuk pemula